BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Tugas ini dibuat
berdasarkan kondisi serta keadaan dalam kehidupan sekitar. Dimana telah kita
ketahui bahwa zaman modern ini mahluk hidup khususnya manusia telah mempelajari
berbagai macam ilmu pengetahuan alam. Akan tetapi, pada tahap pembelajarannya
manusia selalu mendapatkan masalah dan perbedaan pendapat mengenai sesuatu yang
ditelitinya, dalam ini adalah meneliti asal usul kehidupan yang menjadi
permasalahan dari sejak berabad-abad tahun yang lalu sampai sekarang. Karena
pada umumnya biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang alam dan mahluk hidup
yang ada disekitarnya. Oleh karena itu, melalu makalah ini penulis ingin
menjelaskan dan menyampaikan beberapa pendapat tentang pendeskripsian hewan
Jerapah. Selain itu, makalah ini juga di harapkan dapat memberikan informasi
kepada masyarakat luas.
1.2 TUJUAN
Tujuan dari pembuatan tugas ini adalah agar dapat membiratahukan pada para pembaca tentang ruang lingkup kehidupan Hamster
BAB II
TEORI
Hamster
adalah hewan pengerat dan hewan mamalia yang melahirkan anaknya dengan cara
beranak dan memiliki kelenjar susu. Hamster juga adalah hewan yang memiliki
beberapa jenis, secara umum jenisnya ada 4 yang saya tahu yaitu jenis cambell,
syrian, roborovski, dan winter white. Mereka dikatakan hewan pengerat karena
dia adalah hewan yang mempunyai gigi akan selalu tumbuh setiapharinya yang akan
berhenti pada saat dia sudah meninggal. Maka dari itu hamster mencegah agar
giginya selalu tidak tumbuh dengan diberi makanan yang
keras atau tempat besi agar bisa digigit hamster untuk mencegah tumbuhnya gigi
terus menerus. Makanan yang biasanya diberi adalah kuaci, kacang-kacangan,
pelet, beras, jagung yang sudah dikeringkan, dll. Hamster juga memiliki tempat
minum yang khas, yang bentuknya seperti tabung yang memiliki saluran untuk
mengalirnya air. Air minum yang biasanya diberikan adalah air minum yang sudah
matang, karena kalau air keran bisa membuat hamster sakit perut atau terjangkit
penyakit lainnya. Hamster juga bisa diberi susu formula. Makaknan diberikan 2
kali sehari. Minum bila tidak habis-habis dapat diganti dengan jangka waktu 4-7
hari,tapi botol minumnya juga harus dibersihkan agar tidak ada kuman atau
bakteri yang menempel pada botol yang bisa menyebabkan timbulnya endapan
atau berakibat buruk pada hamster yang bisa menimbulkan penyakit. Kalau makanan
tidak dimakan habis langsung diganti jangan ditunggu sampai habis maksimal 1
hari, tapi biasanya kalau seperti itu makanan tidak akan dimakan atau disentuh
lagi kalau makanan sudah ditaruh lebih dari 1 hari. Hamster juga harus
diberikan mainan yang bisa bikin dia lari. Hamster biasanya mandi untuk
membersihkan bulu dengan pasir, kecuali jenis syrian yang mempunyai bulu yang
lebat, ukuran yang besar seperti marmut yang harus dimandikan oleh air dan
shampoo agar tidak bau. Hamster yang dimandikan dengan pasir adalah jenis
cambell, roborovski, dan jenis winter white. Mereka dimandikan dengan pasir
karena badannya terlalu kecil dan rentan terkena penyakit/meninggal. Hamster
juga bisa bisa ditempatkan dimana saja asal tempatnya tinggi agar tidak bisa
kabur, tempat harus luas agar bisa beraktifitas, tempat harus kuat/tertutup
seperti aquarium/kandang besi untuk hamster. Alas hamster harus diberi serbuk
kayu agar hamster tidak kedinginan pada saat malam hari. Serbuk kayu maksimal
diganti 2 minggu sekali atau secepatnya diganti kalau berbau, basah, dll agar
hamster nyaman, dan tidak terkena penyakit. Hamster juga disarankan tidak
langsung kena sinar matahari agar tidak kepanasan dan mati/kena penyakit. Jenis
cambell adalah hamster yang paling susah jinak dengan pemiliknya dan
terkadang hamster jenis cambell menggigit tangan hingga berdarah. Jenis
roborovski adalah hamster yang paling lincah dibandingkan hamster lainnya dan
jangan sampai pemilik menaruh hamster jenis ini ditangan, dilantai dan di
tempat terbuka karena akan susah menangkapnya lagi, dan hamster ini mirip
dengan singa kalau dilihat sekilas,dan hamster ini lebih jinak dibandingkan
cambell. Jenis winter white adalah hamster yang paling jinak dibandingkan jenis
lainnya yang bisa dibilang paling sesuai untuk dipelihara dan untuk
dipegang-pegang/disayang-sayang , hamster ini sangat cocok sekali buat para
wanita karena hamster ini bisa dibilang paling jinak diantara hamster lain.
Jenis syrian adalah hamster yang mempunyai ukuran paling besar dibanding jenis
lainnya, bulu lebih panjang, lebih bau karena kotorannya lebih banyak mirip
dengan marmut. Hamster adalah hamster adalah hewan yang beraktifitas malam
hari. Hamster dapat hidup bergerombol tapi harus sejenis jika tidak dapat
bertengkar. Cambell adalah jenis hamsteryang paling mudah dikembakbiakan
karena pada saat musim nikah disatuin 3-7hari bisa dilihat anakannya.
Roborovski dan winter white adalah jenis yang agak sulit dikembangbiakan karena
hamster jenis ini harus cocok baru bisa dikawinin. Syrian hampir mirip dengan
cambell lebih mudah dikembangbiakan dibanding roborovski dan winter white.
Syrian juga dimandikan memakai air dan shampoo, terus dikeringkan dengan
dijemur/ dikeringkan dengan menggunakan hairdrayer setelah itu sisir bulunya
dan diberi bedak agar wangi. Anak yang dihasilkan sepasang hamster sekitar 4-10
anakan. Tapi 7-10 itu jarang sekali semuanya menjadi anakan seutuhnya. Anakan
yang masih berwarna merah atau baru dilahirkan jangan coba-coba dipegang karena
ibunya akan mencium anak2nya bila baunya beda si anak akan dimakan oleh
indukannya karena dianggap itu mengancam dan bila indukan stress juga akan
memakan semua anakannya. Pada saat anak-anaknya keluar ayahnya bisa dipindahkan
ketempat lain biar ibu dan anakannya yang disimpan ditempat indukan melahirkan,
ayah dippindahkan agar tidak memakan anaknnya. Jantan bisa dikawinkan lagi
dengan menunggu 1-2 minggu. Indukan dipindahkan dari anakan pada saat anakan
bisa makan sendiri, minum sendiri, dan sudah keluar bulu.
BAB III
PENUTUP
3.1 ANALISA
Masih banyak masyarakat
yang belum begitu mengetahui tentang Hamster, meskipun sebagian dari
masyarakat sudah ada yang mengetahui jenis hewan tersebut tetapi sedikit dari
mereka yang mengetahui rupa atau macam jenis-jenis Hamster tersebut.
REFERENSI
2.
^ a b c d e "hamster." Encyclopædia
Britannica. Standard Edition. Chicago: Encyclopædia Britannica, 2007.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar